Ini Dia Asal Kerupuk "Abret" Yang Biasa Ditemui di Warung-warung

  Jika Anda melihat kerupuk dalam wadah kaleng bertuliskan nama "ABRET" di sebuah warung atau rumah makan, maka bisa dipastikan ke...

 

Jika Anda melihat kerupuk dalam wadah kaleng bertuliskan nama "ABRET" di sebuah warung atau rumah makan, maka bisa dipastikan kerupuk tersebut berasal dari tempat produksi milik keluarga H. Maman (61) asal Ciamis Jawa Barat, yang berada tidak jauh dari kantor kelurahan Mulyaharja.

Usaha yang dirintis oleh Ilyas (menantu) dan Nandang anak pertama H. Maman sejak tahun 2016 ini, awalnya di produksi di sebuah pabrik yang berada di daerah Cileungsi. Kemudian membuka tempat pengolahan di wilayah RT.03/03 kelurahan Mulyaharja kecamatan Bogor Selatan, ditempat ini lah kerupuk di olah (goreng) dan dikemas dalam wadah kaleng untuk di distribusikan ke warung, rumah makan sederhana, restoran, hingga hotel yang berada di wilayah kota dan kabupaten Bogor.

Ditempat pengolahan yang berada di kelurahan Mulyaharja, Ilyas memiliki 1 orang pekerja bagian produksi dan 20 orang bagian sales pengiriman. Sedangkan untuk pembuatan bahan mentah kerupuk dari adonan tepung terigu dan tapioka, di produksi dipabrik yang berada di Depok sebelum dikirim ke Bogor untuk di olah menjadi kerupuk siap saji. Kerupuk yang di produksi dan di pasarkan ada 2 macam, kerupuk putih dan kerupuk lipat yang berwarna coklat.

Untuk nama "ABRET" sendiri di ambil dari suku kata dalam bahasa sunda yang artinya lari cepat, H. Maman menjelaskan dengan nama itu keluarganya berharap usaha yang dijalankan dari mulai proses produksi hingga distribusi dapat dilakukan dengan cepat demi kepuasan konsumen.

[M]