Infobogornews.com , Bogor - Ciplukan (physalis angulata) atau dalam bahasa sunda disebut dengan buah cecenet ini, dulu sangat mudah ditemu...
Buah yang memiliki rasa manis-asam ini, bisa dibilang kini menjadi "primadona" karena harganya yang cukup fantastis. Kandungan senyawa dan manfaat yang terdapat pada buah ciplukan menjadi sebab kenapa buah tersebut kini memiliki harga selangit.
Kandungan tersebut antara lain seperti saponin, flavonoid, polifenol (dalam bantuk tanin), alkaloid, kriptoxantin, vitamin C, asam stearat, asam sitrat, asam palmitat, asam malat, dan fisalin.
Kandungan senyawa yang terdapat pada buah ciplukan (ceplukan) tersebut bermanfaat untuk mengatasi penyakit kolesterol, penyakit kuning, menurunkan kadar gula darah, mengatasi nyeri sendi (rematik), dan masih banyak lagi yang lainnya.
Buah ini hampir jarang ditemukan di lahan liar tapi justru mudah didapatkan di pasar swalayan, terutama di kota besar seperti Jakarta. Di pasar modern (swalayan) buah ciplukan dibandrol dengan harga yang fantastis, bisa mencapai Rp. 500.000/kg nya.
Selain bisa di konsumsi langsung atau dijadikan garnish pada hidangan masakan, buah ciplukan kini sudah banyak tersedia dalam bentuk obat herbal. Harga perbotolnya (kemasan kapsul) berkisar antara Rp. 50.000-80.000.
Meski berkhasiat untuk kesehatan tetap perlu dikonsultasikan kepada dokter ahli sebelum mengkonsumsinya, terutama jika sedang menjalani pengobatan tertentu. Hal ini bertujuan untuk mencegah terjadinya interaksi obat yang bisa menurunkan efektivitas obat. Selamat mencoba dan semoga bermanfaat.
[MY, dengan beberapa literasi]
No comments